Jalan Jalan

Dua hari setelah lebaran saya bersama suami terkasih pergi  jalan jalan dengan tujuan  Pantai Jayanti yang melewati Bale Gede yang sudah kesohor dengan seribu curugnya yang indah dan Ranca Buaya dengan mengendarai motor Vixion keluaran tahun 2011

Tanpa persiapan malamnya pagi pagi selepas beres beres di rumah suamiku mengajak jalan jalan , mungkin saya yang lupa atau memang saya tak begitu menghiaraukan ajakan malamnya karena kalau ada acara yang di rencanakan biasanya sukan gagal alias tidak jadi , tetapi kali ini saya tidak menyangka bahwa jalan jalan yang dibicarakan semalam ternyata jadi dan sayapun mempersiapkan bekal seadanya.

Berangkat dari rumah sekitar jam 9 pagi keluar dari rumah mampir dulu di ATM sekedar ngambil bekal buat isi saku dan jaga jaga . lalu mengganti dulu oli di kota kecilku dan ziuuuus go go go . . . . perjalanan dimulai dengan mengambil Rute Banjaran , Soreang ,Ciwidey
.

Di Ciwidey kendaraan sangat padat alias macet karena banyaknya pengunjung yang membludak hendak ke kawasan wisata yang ada di daerah Ciwidey yakni : Kawah Putih , Cimanggu , Walini , Ranca Upas dan Situ Patenggang.

Selepas bebas dari daerah macet saya istirahat sejenak di  perkebunan teh Ranca Bali , amboooi  betapa indah dan sejuknya pemandangan di sana . lalu sayapun melanjutkan perjalanan yang seterusnya dengan melewati tanjakan Seribu , tetapi sayang waktu saya lewat kebetulan kabut sedang menutupi jalanan itu dan jarak pandangpun hanya antara 15 s/d 2o meter jadi saya tidak mengabadikannyadengan jelas.

Nah sekitar jam 12 saya sudah ada di Bale Gede untuk istirahat dan melaksanakan shalat Dzuhur sambil melihat pemandangan ,hmmm betapa menyesalnya saya waktu itu saya tak disuguhkan dengan panorama yang cantik karena memang lagi musim kemarau jadi curugpun pada kering tak mencurahkan air nya , tapi tak apalah mungkin didepan saya akan di suguhkan dengan panorama yang lebih indah (ngarep) dan tak lama saya sama beliau melanjutkan perjalan menuju Pantai Jayanti yang belokasi di daerah Cidaun Kabupaten Cianjur .

Sekitar jam 2’30 sore saya sampai di Pantai Jayanti  tak ayal lagi saya langsung kepantai , maklum . . . saya suka banget dengan air laut , heheh . setelah puas berada di pantai Jayanti saya dan beliau melanjutkan perjalan menuju pantai Ranca Buaya yang jaraknya dari Pantai Jayanti ke Ranca Buaya hanya 26 km .

Sore hari sayan sudah berada di pantai Ranca Buaya Kabupaten Garut , saat kulihat matahari akan tenggelam ke permukaan laut  woooow betapa indah bisikku , tetapi apa boleh buat lagi lagi pemandangan indah tertutup dengan awan tebal . yaa akhirnya sayapun mencari tempat penginapan untuk melepas lelah selama perjalanan siang .

Situasi malam hari di pantai Ranca Buaya sama saja dengan pantai yang lainnya seperti di Pangandaran hiruk pikuk orang dan berseliweran kendaraan tetapi ada satu hal yang sangat saya berkesan yaitu gemuruh ombaknya dari mulai jam 9 malam sampai subuh itu itu sangat membahana karena mungkin laut lepas samudra pantai selatan .

Dan pagipun tiba setelah saya berjalan jalan sejenak di Pantai Ranca Buaya sayapun pulang mengabil rute Ranca Buaya Pangalengan yang melewati Cisewu dan Talegong, naaah di rute ini saya sempat deg degan banget soalnya disamping jalannya banyak tikungan tajam , badan jalan yang sempit ( dalam perbaikan ) dan debu maklum musim kemarau di tambah jalannya banyak tanjakan yaa sudah nanjak yaa berliku yaa butut banyak lubangnya alhasil pantat saya sakit dan pegal. Setelah sampai di kecamatan Panganlengan Kabupaten Bandung jalanan mulai bagus dan amat bagus (ngageleser)

                                        potho di ambil selagi istrirahat di tempat makan

Sebelum sampai di rumah saya sempat mampir makan di warung Lesehan di kawasan situ Cileunca , nikmatnya Alhamdulillah sehabis cape pegel lalu makan dan mata disuguhkan dengan panorama yang tak kalah indahnya dari yang lain .

"Alhamdulillah tahun ini pelajaran buat saya yang baru kali ini naik kendaraan roda dua sejauh itu" .*by:pelang*