TERIMA KASIH TELAH MAMPIR DI BLOG PELANGI
Blog gado gado yang sangat sederhana

Senin, 30 April 2012

Indahnya Cinta di Maya




ku temukan arti sebuah cinta dalam maya
ku temukan arti sebuah kasih sayang dalam maya
ku bisa merasakan semua bersamamu ,.dengan mu.hanya untuk mu,.

Walau ku sadar hanya menggambar sebuah ilusinasi
tetapi  ku rasa nyata yg ada,.
Ulur tangan jabat erat,dalam maya kita ,
agar terus bersemi sampai saatnnya tiba,.
Dengan maya aku terlena oleh mu
dengan maya aku terbuai oleh sanjunganmu.

OOohhhhh,,.maya ku
indah duniaku dengan dirimu..
Indah hariku berteman tiap bait tinta syairmu.
Terperangkap aku dalam cinta maya yg membelenggu
dan ku tak bisa berlari dari maya ku

Menikah


Gerbang kesucian mulai dibentangkan

Menikah adalah saat di mana
ketidaksempurnaan bukan lagi masalah yang mesti diperdebatkan

Menikah adalah saat di mana
akar dirajut dari benang-benang pemikiran

Menikah adalah saat di mana
syara direngkuh sebagai tolok ukur perbuatan

Menikah adalah saat di mana
ketulusan diikatkan sebagai senyum kasih sayang

Menikah adalah saat di mana
kesendirian dicampakkan sebagai sebuah kebersamaan

Menikah adalah saat di mana
kegelisahan beralih pada ketenangan

Menikah adalah saat di mana
kehinaan beralih pada kemuliaan

Menikah adalah saat di mana
peluh bergulir lanjutkan perjuangan

Menikah adalah saat di mana
kesetiaan adalah harga mati yang tak bisa dilelang

Menikah adalah saat di mana
bunga-bunga bersemi pada taman-taman

Menikah adalah saat di mana
kemarau basah oleh sapaan air hujan

Menikah adalah saat di mana
hati yang membatu lapuk oleh kasih sayang

Menikah adalah sebuah pilihan
antara jalan Tuhan dan jalan setan

Menikah adalah sebuah pertimbangan
antara hidayah dan kesesatan

Menikah adalah saat di mana
suka dan duka saling datang

Menikah adalah saat di mana
tawa dan air mata saling berdendang

Menikah adalah saat di mana
ikan dan karang bersatu dalam lautan

Menikah adalah saat di mana
dua hati menyatu dalam ketauhidan

Menikah adalah saat di mana
syahwat tidak lagi bertebaran di jalan-jalan

Menikah adalah saat di mana
ketakwaan menjadi teluk perhentian

Menikah adalah saat di mana
kehangatan menyatu dalam pekatnya malam

Menikah adalah saat di mana
cinta pada Allah dan rasul-Nya dititipkan

Menikah adalah saat di mana
dua hati berganti peran pada kedewasaan

Menikah adalah saat di mana
dua jasad menambah kekuatan dakwah peradaban

Menikah adalah saat di mana
kecantikan adalah sebuah ujian

Menikah adalah saat di mana
kecerewetan diperindah oleh aksesori kesabaran

Menikah adalah saat di mana
bunga-bunga mulai menyemi pada alang

Menikah adalah saat di mana
bidadari-bidadari dunia turun di telaga-telaga kesejukan

Menikah adalah saat di mana
jundi-jundi kecil adalah cericit burung pada dahan-dahan
Menikah adalah saat di mana
pemahaman-pemahaman mulai disemikan

Menikah adalah saat di mana
amal-amal mulai ditumbuhkan

Menikah adalah saat di mana
keadilan mulai ditegakkan

Menikah adalah saat dimana
optimistis adalah leksem baru dari sebuah kefuturan

Menikah adalah saat di mana
kecemburuan adalah rona pelangi pada awan

Menikah adalah saat di mana
kesendirian menutup epik kehidupan

Menikah adalah saat di mana
syahadat menjadi saksi utama penerimaan

Menikah adalah saat di mana
aktivitas dibangun atas dasar ketaatan

Menikah adalah saat di mana
perbedaan ciptakan kemesraan

Menikah adalah saat di mana
istana tahajud dibangun pada pucuk-pucuk malam

Menikah adalah saat di mana
belaian bak kumbang yang teteskan madu-madu kehidupan

Menikah adalah saat di mana
kecupan bak mentari yang segarkan dedaunan dari kemarau panjang

Menikah adalah saat di mana
goresan bayang-bayang yang kulukis pada mimpi-mimpi malam berubah menjadi kenyataan*Jimmy Andreas Pratama*

Minggu, 29 April 2012

Perasaan Bahagia


Kebahagiaan hati sesorang tidak bisa di ukur seberapa banyak dia mempunyai uang di Bank , seberapa luas  dia memiliki tanah , seberapa banyak dia memakai perhiasan dan pakaianan yang serba mahal . karena kebahagiaan adalah rasa yang masing masing individu berbeda tingkatannya , bagaiman cara kita mensukuri nikmat sampai yang sekecil kecilnya .

Tuhan memberikan nikmat kebahagiaan bagi mereka yang pandai bersyukur dengan tangisan dan sujud  di malam hari , memohon hanya kepadaNya . karena tidak semata mata tuhan memberikan kebahagiaan tanpa mengujinya terlebih dahulu .

Di balik semua cobaan yang mendera kita sebaiknya kita mencari solusi dan mencoba saling memahami satu sama lain atau perbanyak komunikasi  dengan diri sendiri melalui tafakur <intropeksi diri>  apa yang telah kita lakukan dan sejauh mana kita melakukannya .

Hindari rasa rendah diri ( P D AJHA ) : karena kita dilahirkan kedunia tidak sesempurna yang kita kira karena kesempurnaan hanyalah milik DIA (Allah) tuhan sekalian alam , tetapi kita wajib mensyukuri apapun yang telah di kodratkan Tuhan kepada kita.

Kebahagiaan awalnya  tak luput dari kesalahan dan kebaikan kita , terkadang  kesalahan kita tidak seimbang dengan kebaikan yang kita terima yang membuat kita menjadi merasa tidak bahagia dan kecewa atas apa apa yang kita rasa.

Sulit sekali buat kita menerima sebuah kebenaran dimana kesadaran kita belum sanggup menerimanya sebuah kebaikan. Inilah yang senantiasa menjadi bumerang dalam kehidupan kita untuk meraih suatu kebahagiaan.

Kebahagiaan adalah rasa yang tak bisa digantikan dengan uang atau kedudukan .*by:pelangi*

Sabtu, 28 April 2012

When Love Becomes time

setiap manusia memiliki rasa cinta terhadap pasangan jenisnya , rasa cinta yang begitu hebat mampu melupakan segala yang ada di depannya demi meraih cinta walaupun itu jauh , demi cinta rela berbohong dan demi cinta apaun akan dilakukannya termasuk sampai matipun dia akan melakukan , cinta mampu menutupi kejahatan menjadi kebaikan dan begitu pula sebaliknya , demi cinta mampu menutupi kebaikan dengan kejahatan .. . itulah hebatnya cinta dan tidak masuk akal !*by:pelangi*

Jumat, 27 April 2012

PULANG

Setiap orang merindukan kata pulang entah itu pulang ke rumah atau pulang ke kampung halaman tak peduli  itu maha siswa , karyawan , pejabat , pelajar semua mendambakan pulang . pulang sangatlah berarti untuk melepaskan kepenatan di tempat kerja atau melepas rindu sama keluarga tapi terkadang ada segelintir orang yg justru enggan untuk pulang , walau harus duduk ber jam jam di depan monitor tidak akan bergeming entahlah dengan orang yg semacam itu mungkin dia telah menemukan ketenangan atau kebahagiaan lewat monitor atau ada sesuatu yg ditunggu masih belum muncul di monitor. Dia pikir pulang hanya menambah beban , beban merindukan monitor yg keseharian menemaninya . orang yg semacam ini tidak akan betah di rumah dan tidak akan mrindukan pulang, pagi pagi berangkat bisa  lebih awal dan pulang akan lebih akhir dari biasanya , lain lagi kalau tempat kerja jauh mungkin kata berangkat lebih awal dan pulang telat itu masuk akal dan dapat di mengerti. Kalau kita cermati betah atau tidak betah tetep kita  akan pulang , yaitu pulang kepada SANG PENCIPTA . Mungkin di antara  kita ada punya sahabat yg betah di tempat kerjanya dan coba tanyakan , kenapa belum pulang ini kan sudah larut malam ? pasti  dia menjawab : sebentar lagi , tanggung niii , kemungkinan besar itu tipe orang orang yg egois kurang mementingkan keluaraga sedangkan keluaga itu perlu sosok kita di dalam nya dan harusnya sadar bahwa kita ada yg menunggu di rumah baik itu orang tua kita  kalau buat yg belum menikah , buat yg sudah berkeluarga jelas pasti anak istri sedang menanti kepulangan. . . .maka dari itu pulanglah segera seandainya pekerjaan di tempat kerja sudah rampung , pulanglah karena kehadiran kita  pasti  dinanti . *P*

Kamis, 26 April 2012

Bunga Penghias Rumah

                                               semuanya dari pekarangan rumah saya
                                                                                                                                                         


 

Cahaya di Pagi Hari


 Embun pagi menyelimuti dedaun
Sekilas bening  bergelayut
Mentari seakan enggan menampakan sinarnya
Eeehmm . . .dingin kurasa .
Desau angin menjatuhkan titik titik embun
Mega mega berarak gontai terhempas bayu
                    Inikah cahaya abadi yang tak pernah ingkar janji
                    Hadir tersenyum hangatkan bumi yang sepi
                    Hadir embun hanya sekilas penyejuk aroma di pagi hari
                   Aura mentari kalahkan  dia dan menipis pergi
Geliat mentari di pagi hari
Hadirkan gelora asa yang lama teredam
Namun  sungguh malang. . .
Bunga tak hendak  merekah dia  tertunduk kehilangan embunnya
*by:pelangi*

Rabu, 25 April 2012

Tak Satu Alasanpun Untuk Aku melupakanmu


             Maafkan aku sahabat. . .
             Telah kusuguhkan beribu alasan
             Untuk melupakanmu
             Namun . . . .
             Tidak ada satu alasanpun
             Untuk aku tidak merindukanmu
                                      Mengertilah engkau . . . wahai sahabat
                                      Engkau  adalah mata hatiku
                                     menuntunku menuju cintaku padamu
            Dalam getar rasa yang berserak
            Terhimpun jadi butir butir rindu
            Kuikat dalam keping hati yang menjerit
            Ku dekap dalam sukma yang melayang.
                                       Sahabat izinkan aku menelisik rimbun hatimu
                                       Adakah rasa itu untukku ?
                                       Sahabat tahukah kau
                                       Bahwa aku terhenyak begitu ku kenal  engkau ?
          Sahabat . . .
          Telah kucurahkan  waktu dan hatiku
          Telah ku korbankan perasaan ini untukmu
          Perasaan yang memojokanku untuk tak meninggalkanmu.*by:pelagi*

      

             

Selasa, 24 April 2012

Aksara Tercecer Tanpa Terbaca


Setiap kata terucap Tanya tak sepatahpun terjawab , entah ada apa sebenarnya yang terjadi di balik hati,  kucoba dan terus ku telusuri  arti dari semua aksara yang tak terjamah rasa . apa di balik berita yang tanpa kata mungkinkah hanya mega mega penghias cakrawala dikala senja ataukah memang pengagum sejati pelangi yang lagi berseri .
Aaahh dusta yang  kurasa kalau dia tak pernah melukiskan aksara tanpa makna , tersirat dari tatap lukisan yang sarat dengan pujian dan  lantunan puisi yang bersahutan . indah mungkin buat dia disaat itu tanpa menoleh duri yang menyangkut di helai kerudung daun mawar  tak takut basah karena embun yang menempel di kelopaknya , yang dirasa hanyalah harumnya kasmaran dalam bunga aksara.
Kapankah aksaraku  terjawab indah ? lirih ku tulis bait demi bait tetapi nihil aksara yang tanpa sarat tiada terbaca sang tuna netra . haruskah kubisikan lewat dedaun telinga dengan merdu mendayu ? ku rasa tidak juga , karena dia mungkin tuna rungu . aaah hanya tinggal asa yang melayang keangkasa menemui rembulan disana . adakah bintang penerang di gelap malam akan menuntunku merajut dan menenun kembali rajutan yang telah terkoyak ? entahlah hanya segelayut awan yang tahu tentang itu , tentang koyaknya rajutan aksara yang tercecer tanpa terbaca.
Walau sampai Kini  aksara tak pernah terbaca ,ku masih merajut sisa sisa aksara yang ter cecer di dermaga  harapan, semoga aku mampu menenun  kerudung yang indah tanpa kata, tanpa tatapan cela. semoga hari bergulir tiada duri yang menusuk mata kakiku dimana kaki melangkah , dan akasara tetap ku tenun menjadi helaian cerita duka.*by:pelangi*

Kabar Angin


Lagi lagi aroma angin tak sedap itu datang dikala aku sedang menikmati suasana ketenangan , tuhan inikah ujian perjalanan hidupku ? dari mulut ke bulut bergulir membawa hawa yang memanas tetapi kusibak dengan air pendingin kalbu , diam dan mengelak atas semua yang di celotehkan mereka itu yang kulakukan sementara hati memanas tetapi  kepalaku haruslah berkerudung salju.
Ku ambil logika entah mana yang benar mereka ataukah dia ? tak semata mata angin mendesir menyapu ilalang  kalau rumput itu tak berjuntai dan berurai , tak mungkin ada asap kalau tak ada api dan membakar kobarannya. Eeehhhmmm logika . . . tak mungkin berbasah basah kalau memang tak bermain dengan air.
Entah dari mana angin itu berhembus sehingga sampai di pelupuk hatiku yang menoreh keragu raguan atas angin yang menggebu datang tak ragu sampaikan kabar kabari , aaahh palsu kata bibirku mengucap , tetapi dalam hati tetap meragu karena angin yang mendesir tiada henti , mungkinkah semua ini memang terjadi kabar angin itu ? entahlah . . . .
Dalam bilik keraguan aku bertanya pada hatiku : percayakah kau pada angin itu ? apakah yang kau rasa  sama dengan yang kau dengar ? aaahhh bualan semata . . . .mungkin angin seakan hendak menumbangkan pohon yang  berbuah lebat atau hanya sekedar mengoyang goyang  pohon  agar  daun daun dan buahnya  berjatuhan . aaach entahlah aku tidak tahu kemana arah angin yang dituju.
Sampai kini kabar angin itu masih mendesir , dalam risau ku bercermin diri yaa mungkin saja kala aku bercermin ternyata bukan cermin yang retak tetapi wajahku yang memang sudah mengkerut seiring usia yang makin menua , mungkin saja kabar angin itu memang benar adanya .
Seandainya  memang demikian aku tak kan bisa menolak takdir dari tuhan kalau sudah terjadi ya terjadilah , tak mungkin mampu merubah kembali “bubur menjadi nasi” . kini ku sandarkan segenap hati yang terhempas angin hanya padaMu yaa Robb , semoga di balik desir angin yang membius jiwa jiwa kesepian kembali membawa berkah buatku dan kehidupanku sekarang dan yang akan datang .Amiin . . . *by:pelangi*

Kasih Tak Sampai


Kusulam hatiku padamu saat hujan menepi hari
Dua asa kita telah terpisah oleh ambisi
Di pematang cinta berdua kita rajut temali kasih, temali rindu
Masa yang kejam telah memutuskan
Dan kita terpisah oleh jarak dan waktu

Kasih...
Apa yang kubisiskkan pada malam menjelang
Rinduku membuncah, hasratku menggebu padamu
Dua selat harapan kita terpedaya oleh dilema

Disini,,,,
Masih ada rindu, walau ikatan suci itu telah mengikatnya untukku
Tapi hatiku seperti terbelah
satu bahagian masih menyimpan cerita tentangmu
Entah kapan bilur ini hilang dalam dekapan jiwa

Menanti...
Dua matahari telah menerangi jalan hidupku
Satunya harapan kita yang belum terwujudkan
Biarlah cerita cinta kita abadi dalam putaran masa
Di gerbang kehidupan lain setelah ajal menjemput
kita bersanding di pelaminan sorga
Ditemani bidadari penenun hati
*by:Kembara Langit Senja*

Minggu, 22 April 2012

Ada Apa Dengan Burungku


Ku lihat di balik jeruji  jendela
Seekor burung yang dulu riang
Kini  tak ku dengar lagi suara merdunya
Tak kulihat kepakan sayapnya
Dia murung seakan kehilangan gairah
Dia kehilangan lengkingnya yang  biasa mengoyak maya
Dia tertunduk layu dalam sangkar yang berjeruji duri
Aaahh  kasihan . . .
Dia kesakitan setelah terpisah dari sibetina
Dia kehilangan  pasangannya
Dia murung tanpa itu . . .
Haruskah aku melepaskannya ?
Terbang bebas mencari pasangan yang baru . . .
Tak mungkin itu semua terjadi . . .
Karena burungku yang setia pada pasangannya yang dulu
Dia rela mati tanpa makan dan minum  karena dia.
Burungku kini  kini menyendiri dalam kurung berduri *by:pelangi*

Sabtu, 21 April 2012

Andai Tak Mampu Bijak


Aku bukanlah budakmu
Yang selalu melayani siang dan malam
Tanpa  istrirahat dan keinginan
Aku bukanlah kudamu yang slalu bisa dikendalikan olehmu
Aku adalah perempuan yang layak mendapat kebahagiaan
seperti mereka ,aku juga ingin diperhatikan .
wahai . . . penguasa . . .
aku bukanlah kacungmu . . .
aku bukan gaidemu yang hanya mendapingimu
aku juga berhak bahagia seperti layaknya perempuan yang kau sukai
wahai . . . penguasa . . .
andai engkau tak mampu bijak . . .
buanglah aku ke bak sampah itu lebih baik
daripada ada tetapi tak dianggap keberadaanku
tak dianggap celotehku  dan aku  merasa sakit karena ulahmu.*by:pelangi

R A KARTINI


Raden Adjeng Kartini atau yang akrab dipanggil Raden Ayu Kartini yang terlahir pada tanggal 21 april 1879 di kota Jepara Jawa Tengah adalah seorang tokoh yang gigih dan juga merupakan pahlawan yang melawan garis ketidak adilan, beliau dengan gigihnya merubah nasib perempuan yang harus tertindas oleh kondisi sosial. Yang menggambarkan bagaimana akibat dari kungkungan adat / tradisi yaitu : perempuan tidak boleh bersekolah,harus dipingit ,dinikahkan dengan laki laki yang belum dikenalnya/tidak dikenal dan harus bersedia di madu.
, Pandangannya yang selalu menjungjung tinggi hak hak kaum perempuan dan tertuah dalam buku “HABIS GELAP TERBITLAH TERANG” oleh Mr J H Abendanon
 Kita sebagai generasi penerus harus mencontoh Perjuangan R.A kartini yang dengan gigihnya memperjuangkan haknya sebagai kaum wanita dan tak pantang menyerah sebelum titik darah penghabisan. Dalam kita memperingati Hari kartini tahun ini jangan hanya di isi dengan kegiatan yang bersifat sementara contoh: lomba, karya busana dan lain - lain tetapi lebih menuju kepada sesuatu yang bersifat perjuangan yang nyata mempertahankan hak hak wanita sebagaimana adanya. Karena wanita diciptakan bukan untuk dihina dan diperbudak tetapi untuk dilayani dan diberikan  kasih, cinta dan sayang karena mereka adalah sosok dibalik kesuksesan pria.*by:pelangi*

Kamis, 19 April 2012

Sepenggal Rindu


Aku bukanlah pujangga yang pandai mengolah kata
Aku hanya mencoba meluahkan kata hati lewat aksara
Demi waktu yang terus berpacu melaju keujung yang tak menentu
Aku masih merenung mengingat tentang itu
               Dimana kita pernah bersua , Bercanda tanpa suara
               Indah kurasa tatkala membaca kata kata yang penuh makna
               Kasmaranku waktu itu tumbuh mempesona
               Mengangkasa mengitari cakrawala maya
Ku ungkapkan getar getar rasa yang ada
Kau sambut dengan senyuman bahagia
Dengan rona wajahmu yang kau kirim lewat potomu
Indah . . .sungguh indah senyummu
Menggetarkan sukma yang hampa
Yang haus akan cerita disana
Tentang langit biru , tentang rimba belantara
Dan tentang anak anak desa yang berlairian tanpa busana
                Kini hanya tinggal aksara  yang tak bermakna
                Ku coba menulis namun tetap tak berguna
                Karena kau tak akan pernah membaca
                Kau menghilang di belantara maya *by:pelangi*

Cinta . . . Oooh . . . Cinta


Cinta . . . oooh cinta
Apakah benar cinta itu buta? Tidak sama sekali.
Nafsulah yang buta dan matalah yang membutakan Cinta
Cinta hakekatnya menerima dan cinta itu sungguh suci.
Orang yang mencinta melihat dan menyadari sisi buruk kekasih.
Karena besarnya cinta, dia berusaha menerima dan mentolerir.
Tentu ada keinginan agar sisi buruk itu membaik.
Namun keinginan itu haruslah didasari perhatian dan maksud baik.
Tidak boleh ada kritik kasar, penolakan, kegeraman, atau rasa jijik.
meski pasangan sangat buruk, orang yang menjalin hubungan dengan penuh nafsu menerima tanpa keinginan memperbaiki.
Juga meninggalkan pasangan saat keinginannya terpuaskan, hanya karena pasangan punya secuil keburukan yang sangat mungkin diperbaiki....
Tetapi dasarlah yang namanya Cinta selalu mencari yang lebih baik dari pada yang sudah ada walaupun sudah baik. Hakekat baik disini bisa lewat perasaan atau pandangan kasat mata.
Cinta itu tidaklah buta yang buta hanyalah akal dan pikiran kita di saat jatuh cinta.
Karena Cinta kita bisa lupa siapa diri kita disaat kita sedang jatuh dalam pelukan kasmaran cinta.
Sungguh ironisnya cinta bisa berdalih sejuta alasan demi mempertahankan cinta.
CINTA DENGAN SEJUTA MAKNA DAN SEJUTA RASA 
CINTA oooh CINTA . *by:pelangi*

Selasa, 17 April 2012

Di Suatu Tempat


Di suatu tempat . . .kita pernah bersua
Di suatu tempat . . . kita akan jumpa pula
Seiring waktu  . . . kau kan tahu . . . .
Di suatu tempat . . . . kan ku gandeng tanganmu
                   Dalam  sisa usia nan  renta
                   Dalam separuh hidupku . . .
                   Dalam janji yang tak terucap
                   Dalam ikrar  yang tak terdengar olehmu
Aku kan bawa kamu kesuatu tempat
Di mana kau taburkan pesonamu dulu
Kita punguti puing puing yang berserakan
Puing puing  kasih yang dulu terabaikan
             Dalam rangkum yang  erat ku pegang kuat
             Dalam buih buih kasih penuh aroma asmara
             Ku sandarakan pada bunga di pelupuk mata
             Di suatu tempat . . .  di suatu waktu . . .
             Kita pasti menyatu.dalam belaian kasih yang syahdu*by:pelangi*

Senin, 16 April 2012

Surat Buat Sahabat


 Sahabat . . .                                                                                                                       
Sejatinya dulu kau adalah  teman yang paling aku kagumi , kau adalah curahan hatiku yang selalu ada menemaniku dalam suka ataupun duka , kau tempat berbagi keluh dan canda tetapi kini kau telah pergi  jauh , tanpa kabar atau berita .
Sahabat  . . . .                                                                                                                      
 sejujurnya  aku masih merindukanmu , rindu senyummu yang senantiasa merekah , rindu wejanganmu yang senantiasa menyejukan hati .tanpamu aku rapuh tanpamu aku lemah , tak banyak yang aku lakukan selama ini tanpamu   gairahku hilang .
Sahabat . . . .                                                                         
 apa arti persahabat sejati yang kita tanam dulu ?  kau lupakan aku , kau tinggalkan aku dalam kesendirian yang tak berarti ini . kau bernah berucap bahwa tiada sahabat yang akan kau tinggalkan dan tak akan memutuskan temali silaturahmi . tetapi nyata nya kini menjauh pergi  kau melepas jemarimu , padahal aku rapuh tanpa tanganmu , kini ku hanya diam bungkam  dalam kesakitan .
Sahabat . . .                                                                                           
 dalam rinduku padamu dalam hening malam ini ku coba goreskan pena untuk mengingatkanmu bahwa aku masih setia seperti dulu walau tulisanku tak puitis lagi. Seiring malam meniti pagi ku masih menanti di penghujung sepi. *pelangi*

Ringkik Kuda Di Tengah Malam


rumput liar tak lagi bergoyang
Tunduk layu tak tersirami
Ringkik kuda betina kehilangan arah
Mencari hasrat pemuas napsu angkara
Kerling gemerincing bibir bersungging
Tawarkan desah hilangkan kesepian .
Ringkik kuda betina di tengah malam
Rindu dekapan rindu lembaran uang .
Astagfirulloh . . . !
tidakkah kau syukuri nikmat tuhan ? ? ?
*by:pelangi*

Minggu, 15 April 2012

Kapankah Jelaga Berubah Warna ?


salahkah bila aksara tanpa kata merangkul jiwa nestapa ?
Salahkah bila nurani lantunkan ayat Illahi ?
Hening tak kuraih di penghujung usia nan renta
Bak deburan ombak pecahkan karang
Kapan jelaga berubah warna ?
Asaku simpan hanya dalam angan
Tak mampu ku raih
Tak mampu ku reguk
Tuhaaan . . .
Di balik sunyi ku sendiri meratap tangis yang hanya dalam hati.
Dalam kebisuan malam . . .
ku tetap menanti ridloMu tuhan .*by:pelangi* 

Separah Inikan Aku

Larut malam berselimut kabut
Rembulan tersenyum dalam kebisuan.
Gemintangpun ikut sembunyi dibalik gulita
Dalam bait bait rindu tertoreh sejuta luka
Hamparan darah bak permadani di dalam hati
Separah inikah aku ? ? ?
Kudekap erat mukena lusuh
Duduk bersimpuh menyepuh hati berlumur dosa
Yaa Robbi. . .
Hindarkan mata dari maksiat karna mata hamba yang pertama punya dosa
 amiin ya robbal alamin .*by:pelangi*

Jumat, 13 April 2012

Habis Manis Sepah Di Lepeh



    Entah apa yang mendorongku untuk menulis kisah ini . Mungkin aku yang merasa takut kehilangan  kupu kupu hinggap di bunga yang lain dan menghisap maduny a, sedangkan dia (kupu kupu) itu satu satunya teman bercanda dan berbagi cerita . kini aku merasa kehilangan  ,termenung membayangkan  seandainya semua itu terjadi dengan nyata .
    Alangkah sedihnya aku saat kehilangan dia (kupu kupu) , walau waktu itu hanya sesaat tetapi buatku menyisakan perih dan luka yang berkepanjangan , yaa ku akui memang fakta bahwa aku bunga yang sudah layu tak seharum dulu tak seelok dulu  dan madukupun telah habis di hisapnya . kini aku tertunduk layu tak mungkin aku kan kembali sesegar  dulu.

       “ Habis manis sepah di buang ?”

    Yaa . . . Karena mata hatimu telah mendapatkan bunga yang menawan yang mekar pancarakan harum ke pelosok maya. Kini kau campakan aku yang tiada daya  mengulai lemah  dan rerumput liarpun seakan enggan tuk menerima helai helaiku yang jatuh di atasnya.
     Yaa. . . inilah takdir yang tak mungkin kita mampu  merubahnya , ini sudah kehendak Allah dan alamiyah bahwa kita semua akan menuju menua seiring waktu yang terus melaju dan kita pasti akan jatuh ketanah , entah kapan tetapi itu pasti !
     Dalam sisa usiaku yang entah beberapa detik atau menit atau jam atau hari bahkan bulan dan tahun lagi ku berusaha tegar menghadapi terpaan angin yang dan  gangguan dari tangan tangan jahil yang mencoba merenggut sisa sisa hidup ini
     Ku hamparkan asa  pada bumi  tempat  sujudku, pada langit ku tengadah , yaa Robb ku ijinkan aku mengering di reranting  dan jatuhkan aku pada tanah yang basah agar kejatuhanku tak terlalu sakit dan menghancurkan kelopak kelopakku hingga tak terlihat wujud asliku.
    Akulah bunga layu yang tercampakan terhina  tertindas tanpa aku memelas . ikhlas takdir yang sudah menjadi suratan walau terkadang bulir bulir pasir memasuki kelopakku , ku sadar dan terima kasih masih ada setitik embun yang masih member kesegaran hidupku di pagi hari.*by:pelangi*

Hadiah Dari Tuhan


 Ketika sesuatu yang indah terjadi dan
 kau tersenyum  dengan apa yang terjadi
Tuhan sedang tersenyum padamu
Mengingatkanmu agar kau tidak perlu angkuh
                 Dan ketika sumpah terucap
                 Ketika itu pula tuhan mencatatnya
                 Dan tuhanpun tersenyum padamu
                 Sembari menyiapkan hadiah untukmu

    “Dan hadiah dari tuhan sesuai dengan apa apa yang kita lakukan “!


Dan manusia yang selalu takut akan dosa
Tetapi selalu berbuat salah
Tidakkah kau merasa bahwa tuhan selalu melihatmu
Dan mengetahui apa apa yang ada dalam hatimu ?
             Tidakkah kau menyadari . . .
             Diatas kebahagiaan kalian ada satu hati yang tersakiti ?
             Pleace donk  yank . . . . *by:pelangi*

Sendiri Tak Berarti Sepi


Malam  berlalu meninggalkan gelap , kala subuh kabut bergelayut embun tipis menyelimuti dedaun dan ranting , ku seakan tak mau beranjak dari peraduan dari dekap malam dari kehangatan cinta yang semalam aku rasakan , namun waktu yang harus kita lalui bersama mentari tunaikan tugasnya , aku terbangun dan geliat tubuh melepas diri dari dekapan kekasih. Dengan  sebuah senyum manis ku berlalu dari beranda kamarku , tugas rutin telah menanti  nyiapkan kebutuhan sehari hari .
Pagi ini mentari  tawarkan  warna yang cerah menyinari kami dengan anggun kepesonaan tersenyum indah  , burung burung berkicau riang laksana menyambut  hari  dengan gelaknya , pepohonpun segar setelah kedinginan semalam  , sebagai ibu rumah tangga aku berusaha semampu aku tuk melakukan yang terbaik dalam melaksanakan tugas keseharianku , dari hal hal yang kecil : nyuci piring , nyuci pakaian dan nyiapain sarapan buat keluarga. Dengan ikhlas ku lakukan semua itu tanpa ada paksaan atau dorongan dari yang lain toch itu semua adalah naluri aku bahwa aku adalah wanita yang senantiasa harus mampu melaksakan tugas sebagai ibu rumah tangga.
                                                                   my facebook
Dalam waktu senggangku dan semua pekerjaan rutinku telah selasai ku mencoba membuka internet untuk menanbah ilmu dan pengetahuanku, karena aku jujur  masih jauh dibawah bodoh  alias o’on  dan masih banyak kekurangan di bidang agama dan ilmu pengetahuan umum. Ku gali sedikit demi sedikit dan akhirnya ku coba aku sendiri membuat  akun facebook  untuk menambah persaudaraan  . Cuma situs ini kalau kita tidak mampu menjaga diri terkadang ada diantara anak muda yang sering kebamblasan  dan tertipu rayu sehingga terjerumus pada percintaan dan penipuan. Disini kita harus lebih waspada dan tahu diri dengan siapa kita berteman , jangan sampai merugikan diri kita sendiri dan orang lain. 
Keseharian ya itu itu saja yang ku lakukan karena aku tak mampu untuk melakukan keluar rumah sendirian , ada rasa takut yang menyelimuti hati , antara dosa ,zinah mata , dosa  kuping  dan  dosa  kaki yang salah melangkah . ku pilih di dalam rumah sendirian karena sendiri bukan berarti sepi tetapi kita bisa merenungkan arti hidup dan lebih dekat kepada  sang pencipta. . .*by:pelangi*

Rabu, 11 April 2012

MEREKAH MEMPESONA


                 Pagi ini kulihat senyummu renyah sembringah 

                 Hilangkan beban derita saat ku berlalu di depanmu

                 Senyum keikhlasan ku bawa bersama harapan

                 Auramu   memancar  dari sudut bibirmu

                 Pancarkan ketenangan dalam bathinku

                 Hay . . . .

                 Mampukah kau berlaku seperti itu ?

                Di kala kau gundah , marah , sedih   
.
                Redamlah dengan itu . . .

                Ku yakin kau mampu  . . .

                Karena kau kupu kupu yang tangguh .

                Kepakan sayapmu manis . . .

                Terbanglah . . . .dan singgahi hatiku

                Lihatlah bunga  bunga bermekaran

Merekah melihat  senyummu  yang menawan. *by:pelangi*

SETIAKU HANYA PADAMU


    Kala siang beranjak merayap menemui senja ku berharap ada setitik cahaya keemasan di upuk sana , cahaya yang kemilau menjemput gelapnya malam . indah dan sepi terasa saatku sendiri menanti pujaan hati yang masih berjalan di roda kehidupan , mencari sesuatu yang akan bisa berbagi denganku , berbagi kisah antara peluh dan kenyataan hidup yang dialami. Lelah ku lihat dalam tatapan mataku dan tak setitik ada rasa mengeluh dengan keluh kesah dia seakan ikhlas apa apa yang di kerjakannya demi aku yang ada di penantian.
   Duhai pujaanku ,sabarlah kau melaju mencari arti dari hidup ini yang terkadang jalanan hidup yang tidak mulus , tidak sesuai dengan harapan berbagai sandungan pasti kau temui  tetapi kau harus ingat bahwa  selalu ada do’a  tulus dari ku untukmu. Kutitipkan mataku padamu lihatlah pelangi diatas sana indah dengan warna warninya begitupun kehidupan kita semoga bagaikan pelangi dan bukan fatamorgana yang kau lihat dan menyilaukan mata hanya sesaat.
   Duhai pujaan hatiku dalam senja  ku selalu rindu , menghela napas dalam bayang bayang silam ku takut kau melupakanku seperti waktu itu ,dalam nada cemas berharap kau mampu menjadi diri yang terbaik , menjadi imam bagiku menjadi suri tauladan bagi keluarga dan semoga engkau selalu ada dalam lindungan Allah siang maupun malam dan semoga sinar kebahagiaan mampu menyinari kita dengan sinar  kehangatan dan kerukunan  .
  Sesungguhnya aku teramat menyintaimu dan rasa sayangku mungkin berlebihan sehingga aku tak mampu menahan rindu disetiap waktu , dalam kesendirian tak ayal namamu selalu ada dalam hatiku, ada rasa yang selalu menggelora bagaikan ombak samudra luas hingga tak akan ada yang mampu meraih cintaku padamu terkecuali cinta pada Robb ku.

   Seiring waktu yang kian berlalu cintaku tak pernah pupus  bagaikan matahari yang menyinari bumi dia tak pernah ingkar janji , setiap pagi  memberi  kehangatan dan kehidupan , itulah arti cintaku padamu .                jangan pudarkan arti setiaku, arti ketulusanku  yang setiap saat ku sirami dengan kasih sayang dengan perhatian dengan kecemasan  dan aku selalu ada untukmu , selalu mendampingimu dan selalu menemani hari harimu.
    Ku hapus  bayang bayang kehidupan masa lalu ,kini ku akan  berseri sepanjang hari bagaikan bunga mekar merekah yang tumbuh subur di pelataran rumah . kini ku kan melukis di dinding hatiku tentang mu ,tentang kita , tentang keindahan  dan tentang  hari hari kasmaranmu  yang hanya bersamaku. Dan kututup album lama dengan album yang baru , tataplah hari esok yang akan kita lalui semoga  penuh pesona dan rona kebahagiaan . . .! ! ! *by:pelangi*

Selasa, 10 April 2012

BUKU MEMORY


 Ku  temukan buku memorymu
Tentang aku dan dia
Tentang masa masa indahmu :
             Aku tahu engkau gundah
            Aku tahu engkau gelisah
            Aku tahu engkau marah
            Aku  tahu engkau kecewa
           Aku lahu engkau terluka
   Tetapi . . . .
   Maafkan aku yang tak bisa melupakan dia
   Kau perlu tahu aku terlanjur jatuh hati
   Dari mutiara sejuta hanya dia yang kemilau
   Dialah yang ku cari dialah yang kusuka.
            Maaf aku sayang  tak bermaksud ku melukaimu
            Bukanku mencampakanmu
            Karena dia adalah yang membangkitkan gelora hidupku
  Dia yang mengajariku , memotivasiku 
 Sampai kasmaranku  jatuh padanya.
 Maafkan aku sayang . . . .maaf ! *by:pelangi*